Seputar Corona : Kasus Omicron RI Mencapai 1.161 Kasus, 10 Jemaah Umroh RI Probable Omicron hingga Sorotan dari WHO

  • Share

Berita seputar Corona kali ini akan membahas beberapa hal, yaitu tentang kasus Omicron RI yang saat ini mencapai 1.161 kasus, kasus 10 jamaah umroh RI yang Probable Omicron, WHO yang soroti DKI akibat lonjakan kasus Corona. Masing-masing dari ketiga sorotan berita tersebut akan dijelaskan di bawah ini.

Kasus Omicron RI

1. Kasus Omicron RI Mencapai 1.161 Kasus

Kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia terus bertambah dari hari ke hari. Saat ini jumlah kasus bertambah lagi menjadi total 1.161 Kasus. Sebanyak 282 Transmisi Lokal, sedangkan 831 di antaranya merupakan pelaku perjalanan luar negeri.

Mayoritas pasien yang terpapar Omicron sudah mendapatkan vaksinasi yang lengkap. Itulah yang menjadi penyebab utama mengapa gejala COVID-19 yang ditimbulkan terasa lebih ringan, bahkan tanpa gejala sama sekali.

Dalam webinar daring pada hari Sabtu (22/1/2022), Siti Nadia Tarmizi yang merupakan Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes RI menyampaikan bahwa sejak 15 Desember 2021, jumlah kasus Omicron yang teridentifikasi sampai saat ini mencapai 1.161, dengan transmisi lokal sebanyak 282 orang.

Umumnya gejala ringan yang dirasakan pasien Omicron yang sudah mendapatkan vaksinasi lengkap adalah batuk dan pilek.

Baca juga :  Alzheimer: Berikut Adalah Gejala Dan Tips Untuk Mencegah Penyebab Utama Demensia

Di tempat yang lain, dr Nadia juga menyampaikan bahwa pelaku perjalanan luar negeri termasuk paling banyak menyumbang kasus Omicron. Dalam hal ini, penyumbang terbanyak adalah adalah para pekerja migran indonesia dari Arab Saudi hingga wisatawan yang baru pulang dari Turki.

Berdasarkan informasi di atas, dihimbau bagi masyarakat Indonesia untuk tidak melakukan perjalanan luar negeri jika tidak memiliki keperluan yang sangat mendesak.

2. 87 Jamaah Umroh RI Positif COVID-19, 10 Probable Omicron

Kemenkes RI mengkonfirmasi bahwa sebanyak 87 orang jamaah umroh keberangkatan perdana positif COVID-19, sedangkan 10 jemaah umroh Probable Omicron. Hal ini sudah dikonfirmasi oleh dr Nadia pada sejumlah wartawan pada hari Sabtu (22/1/2022).

10 sampel positif COVID-19 probable Omicron tersebut tengah mengalami proses analisa lebih lanjut. Melalui whole genome sequencing, nantinya bisa diketahui apakah benar 10 jemaah umroh positif terpapar Omicron atau tidak.

 

dr Nadia juga menjelaskan kalau 10 orang jemaah probable Omicron dalam kondisi sehat. Tidak ada keluhan gejala COVID-19 apapun dari mereka. Sekedar diketahui,  Kementerian Agama per 8 Januari lalu sudah memberangkatkan 414 jemaah umrah perdana ke Arab Saudi.

Baca juga :  Seputar Omicron : Potensi Gelombang Omicron di Indonesia Hingga Omicron Bisa Tipu Swab Antigen

Pemberangkatan tersebut dilakukan setelah mengalami penantian panjang disebabkan harus tertunda akibat pandemi COVID-19. Seluruh jamaah yang diberangkatkan tersebut dipastikan sudah mengikuti prosedur kebijakan satu pintu atau One Gate Policy (OGP).

3. WHO Sorot Kasus Corona DKI Jakarta

Akibat kenaikan jumlah Covid-19 yang dirawat di rumah sakit dan yang menjalani isolasi, menyebabkan DKI Jakarta menjadi sorotan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Dalam laporan mingguan terbaru 19 Januari 2022, WHO menyebutkan peningkatan tersebut. Hal ini terlihat jelas dari jumlah awal kasus COVID-19 yang dilaporkan dirawat di rumah sakit di DKI Jakarta pada 16 Januari sebanyak 771. Satu pekan kemudian mengalami peningkatan menjadi 758.

WHO juga menyebutkan bahwa pada tanggal yang sama pula, kasus yang dilaporkan menjalani isolasi mengalami peningkatan dari 3.011 menjadi 3.045 kasus. Selain itu, kasus mingguan yang tercatat sejak 10 Januari hingga 16 Januari 2022 sebanyak 5.454. Jumlah tersebut menunjukkan kalau peningkatan yang terjadi mencapai 80 persen dari minggu sebelumnya. Di sisi lain, angka kematian turut mengalami peningkatan sebesar 28 persen dari pekan sebelumnya.

  • Share

Leave a Reply