Umumnya orang-orang mulai membangun rumah saat musim panas. Alasannya, pekerjaan pembangunan rumah tidak akan terganggu oleh turunnya hujan, dan cor semen lebih cepat kering. Dengan begitu, pekerjaan pembangunan rumah bisa selesai dalam waktu cepat.
Tapi terkadang karena alasan tertentu, pembangunan rumah terpaksa dilakukan di musim hujan. Agar pekerjaan bisa berjalan efisien, Anda perlu menerapkan beberapa tips membangun rumah saat musim hujan di bawah ini.
Detail Ulasan 7 Tips Membangun Rumah Saat Musim Hujan
1. Memasang Atap Darurat
Pasanglah atap darurat saat Anda membangun rumah di musim hujan. Selain untuk melindungi material, pekerjaan tukang juga bisa tetap berjalan. Pemasangan atap darurat sebaiknya menggunakan terpal agar lebih praktis dan tidak memakan banyak biaya.
Seringkali pembengkakan biaya terjadi saat pekerjaan tukang yang baru berjalan setengah hari terpaksa diberhentikan karena hujan turun. Jika hujannya berhenti di sore hari, tentu Anda selaku pemilik rumah akan menderita kerugian. Pasalnya, Anda tetap harus menghitung pekerjaan sehari penuh, sedangkan pekerjaan hanya dilakukan setengah hari.
2. Mengenali Sifat Material Bangunan
Material bangunan memiliki sifat yang berbeda-beda. Ada yang tahan terhadap hujan seperti batu bata, besi dan lain sebagainya, dan ada juga yang tidak tahan hujan seperti pasir, semen, dan yang lainnya. Dengan mengenali sifatnya, Anda bisa melakukan siasat yang tepat terkait bahan bangunan tersebut.
3. Sediakan Tempat Material Bangunan
Saat musim hujan, material bangunan rentan mengalami kerusakan jika tersiram hujan. Oleh karena itu, Anda mesti memiliki tempat material bangunan yang aman. Untuk gampangnya, Anda bisa menutupi material bangunan tersebut menggunakan terpal. Selain itu, pastikan letak material tidak langsung bersentuhan dengan tanah, karena rentan terkena aliran air saat hujan turun.
4. Belilah Material Secara Bertahap
Membeli material secara langsung dalam jumlah banyak memang lebih praktis karena semua sudah tersedia. Hanya saja saat musim hujan, material rentan rusak karena terkena siraman air hujan. Pasalnya, semua material tidak akan langsung habis terpakai karena jumlahnya banyak.
Jika letak toko bahan bangunan dekat dari lokasi pembangunan rumah Anda, sebaiknya Anda membeli material tersebut secara bertahap. Hal ini penting agar material tersebut selalu habis digunakan, sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan meskipun hujan lebat turun.
5. Pastikan Lokasi Rumah Aman dari Aliran Air
Sebelum membangun rumah di lahan Anda, sebaiknya pastikan terlebih dahulu kalau posisi tempat bangun rumah aman dari aliran air. Hal ini penting, agar pekerjaan pembangunan rumah nantinya berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti.
6. Perhatikan Keselamatan Kerja
Membangun rumah berlantai dua atau lebih saat musim hujan memiliki resiko yang tinggi. Bukan hanya rentan tergelincir akibat hujan yang turun sehingga pijakan kaki menjadi licin, tetapi juga rawan terkena sambaran petir.
Oleh karena itu, pastikan area tempat kerja aman jika hujan tiba-tiba turun. Hal ini dalam rangka mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan di tempat kerja.
7. Memilih Tukang yang Berpengalaman
Agar proses pembangunan rumah Anda tetap berjalan lancar di musim hujan, sebaiknya Anda hanya menyewa jasa tukang yang berpengalaman. Tukang yang seperti ini umumnya sudah tahu apa yang harus dilakukan saat turun hujan.
Demikianlah ulasan seputar tips membangun rumah saat musim hujan. Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan pekerjaan pembangunan rumah Anda bisa tetap berjalan dengan lancar tanpa kendala, sehingga bisa selesai sesuai target waktu yang ditetapkan